Pelantikan Pramuka di Kaki Gunung Ciremai, Santri Husnul Khotimah Naik Tingkat di Alam Terbuka
Kuningan, 19 Juli 2025 – Ratusan santri putri dari Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Husnul Khotimah mengikuti kegiatan kenaikan tingkat pramuka yang berkesan di kaki Gunung Ciremai. Acara ini merupakan puncak dari serangkaian pembinaan kepramukaan yang dimulai dengan pembukaan oleh Majelis Pembimbing Gugus (Mabigus) Ustadz Elfa Robi di lapangan Desa Sadamantra pada Jumat, 18 Juli 2025.
Pada pembukaan kegiatan, Ustadz Elfa Robi menyampaikan sambutan yang menekankan pentingnya pramuka sebagai bagian integral dari pendidikan di Pondok Pesantren Husnul Khotimah. Beliau menyebutkan bahwa pramuka membekali santri dengan bekal multi yang mencakup pembekalan akal, jasad, dan ruh demi tercapainya keseimbangan diri.
“Kegiatan pramuka ini sangat penting. Ini adalah bagian dari kegiatan di Pondok Pesantren Husnul Khotimah, yang target utamanya adalah membekali kalian dengan bekal yang multi, yaitu pembekalan akal, jasad, dan ruh, sehingga ada keseimbangan dalam diri,” ujar Ustadz Elfa Robi.
Ustadz Elfa Robi juga menyoroti pentingnya kekuatan fisik, mengambil teladan dari perjuangan Rasulullah SAW dan pengalamannya menunaikan ibadah Haji. Beliau memberikan tiga pesan penting kepada seluruh peserta sebagai bekal, yaitu Ikhlas, Ihsan, dan Istiqomah. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, acara kenaikan tingkat ini resmi dibuka, menandai dimulainya perjalanan para santri menuju tingkatan pramuka yang lebih tinggi.
Pelantikan di Alam Terbuka Gunung Ciremai
Sebagai kelanjutan dari kegiatan tersebut, pada Sabtu (19/07), sebanyak 110 santri putri dari MTs dan MA Husnul Khotimah mengikuti pelantikan kenaikan tingkat pramuka di Pos 1 Cigowong, kawasan jalur pendakian Gunung Ciremai. Kegiatan ini merupakan momen penting dalam program pembinaan karakter dan kepemimpinan santri.
Perjalanan diawali dengan hiking dari base camp pendakian menuju Pos 1 Cigowong, diiringi semangat dan kekompakan para peserta. Total peserta pelantikan terdiri dari 38 calon Penggalang Rakit, 36 calon Penggalang Terap, dan 36 calon Penegak Laksana.
Salah Seorang Pembina Pramuka Husnul Khotimah, Ibu Titin Nurhidayah menyampaikan apresiasi atas antusiasme dan kelancaran kegiatan. “Alhamdulillah, kegiatan kenaikan tingkat untuk santri tingkat MTs dan MA ini bukan hanya bertujuan melatih keterampilan kepramukaan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman seperti amanah, tanggung jawab, dan kebersamaan. Harapannya, para santri mampu menjadi pribadi yang disiplin, berorganisasi secara sehat, dan berakhlak mulia,” ujarnya.
Kegiatan pelantikan di alam terbuka ini tidak hanya menjadi momen simbolis, tetapi juga menjadi sarana pendidikan karakter yang menyatu dengan nilai-nilai spiritualitas. Para peserta merasakan pengalaman berharga ini.
“Walaupun lelah, saya merasa bangga bisa sampai di titik ini. Pelantikannya berkesan karena dilakukan di alam terbuka, jadi lebih bermakna,” ungkap salah satu peserta dari tingkat MA.
Senada, seorang santri dari tingkat MTs menambahkan, “Ini pengalaman pertama saya naik gunung untuk kegiatan Pramuka. Banyak pelajaran yang saya dapat, terutama tentang kerja sama dan ketangguhan.”
Pelantikan Pramuka di Pos 1 Cigowong ini menjadi momentum penting bagi santri Husnul Khotimah untuk terus berkembang, tidak hanya dalam keterampilan, tetapi juga dalam membentuk karakter kepemimpinan yang Islami. Diharapkan, para peserta mampu mengimplementasikan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari, menjadi teladan di lingkungan pesantren, serta memberi manfaat lebih luas bagi sesama.
