Kadiv Huda Safari Idul Fitri di Pati 

Kadiv Huda Safari Idul Fitri di Pati 

Pada hari kedua lebaran (Selasa 1/4/2025), Kepada Divisi Humas dan Dakwah Yayasan Husnul Khotimah Kuningan, H Imam Nur Suharno beserta keluarga melakukan mudik di kampung kelahirannya, di Kota Pati Jawa Tengah.

Setiap mudik selalu banyak agenda yang dilaksanakan, mulai dari ziarah kubur, makan bersama keluarga besar hingga reuni keluarga serta reuni pesantren. Bagi Ustadz Imam, mudik selain sebagai sarana memperkokoh silaturahmi keluarga juga sebagai ajang safari dakwah. Istilah Ustadz Imam menyelam sembari menangkap ikan.

“Alhamdulillah setiap lebaran selalu mudik. Mudik untuk memperkokoh tali silaturrahmi keluarga sekaligus untuk berbagi sanak famili serta ajang safari dakwah di hari yang fitri.” ujar Ustadz Imam.

Agenda hari ketiga lebaran diawali dengan makan nasi gandul khas Pati di sekitar alun-alun kota, dilanjutkan reuni keluarga Bani Nasuha di Desa Puncel Kecamatan Dukuhseti sembari bincang-bincang dan makan bersama keluarga.

Agenda hari keempat lebaran diawali sarapan pagi nasi pecel tahu tempe, dilanjutkan reuni keluarga Bani Abdurrahim di Desa Pesagi Kecamatan Kayen. Di sela-sela reuni keluarga, selain makan bersama menu opor ayam diselingi bincang santai. Di hari yang sama dilaksanakan reuni pesantren almamater yaitu Pesantren Raudlatul Ulum, satu pesantren dengan almarhum Ustadz Ahzami Samiun Jazuli.

Dalam tausiyahnya di reuni keluarga, Ustadz Imam mengingatkan pentingnya memperkokoh hubungan vertikal dan horizontal. Salah satu fitrah manusia bahwa selain sebagai ciptaan Allah SWT, manusia juga sebagai makhluk sosial. Manusia dituntut melakukan hubungan yang seimbang antara manusia dengan Allah SWT sebagai Pencipta dalam konteks hablun minallah, serta hubungan sesama dalam konteks hablun minannas.

“Allah SWT memerintahkan manusia untuk menyembah Allah SWT dan berbuat baik kepada sesama. Rasulullah SAW bersabda, “Tidak sempurna iman salah satu kalian sampai mencintai saudaranya sebagaimana mencintai diri sendiri.” tegasnya.

Bapak Muhammad Dede Ardi Saputra sebagai perwakilan dari tuan rumah reuni sangat senang dengan diselenggarakannya reuni keluarga, karena acara reuni mampu menyatukan keluarga.

“Kalau kita datang silaturahmi dari rumah ke rumah untuk lebaran tidak akan cukup waktu dalam satu pekan. Alhamdulillah dengan reuni ini semua keluarga bisa kumpul bareng, saling memaafkan, makan bareng ditambah ada nasihat keluarga. Pokoknya seru banget.” ungkap Muhammad Dede.

Acara reuni keluarga ditutup dengan bersalam-salaman untuk saling memaafkan serta foto bareng. “Sampai jumpa tahun depan.” ujar anggota keluarga serempak.

Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus (0 )
WHATSAPP