PERTAMA KALI, KLINIK PRATAMA HUSNUL KHOTIMAH SELENGGARAKAN SIMULASI SCREENING KESEHATAN UNTUK SANTRI BARU
Ponpes Husnul Khotimah menggunakan platform elektronik rekam medis yang terintegrasi dengan Sistem Satu Sehat. Kegiatan dimulai dengan melakukan assessment yang komprehensif terkait riwayat kesehatan santri selama di rumah, status keaktifan BPJS Kesehatan, serta pengkajian keperawatan dan kedokteran. Proses ini juga mencakup hasil dari pemeriksaan laboratorium penunjang, penyusunan kesimpulan, dan rekomendasi untuk setiap santri baru.
Seluruh proses skrining kesehatan santri baru di Ponpes Husnul Khotimah akan dilakukan selama 2 hari, tepatnya pada tanggal 12 dan 13 Juli 2024. Klinik Pratama Husnul Khotimah telah mempersiapkan 9 perangkat komputer yang dilengkapi dengan sistem elektronik rekam medis terintegrasi untuk mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
Dengan menggunakan teknologi ini, diharapkan skrining kesehatan santri baru dapat dilakukan dengan lebih efisien dan akurat, serta memastikan bahwa setiap santri mendapatkan perawatan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhannya.Dengan implementasi platform rekam medis elektronik yang terintegrasi dalam skrining kesehatan santri baru, Klinik Pratama Husnul Khotimah memiliki beberapa harapan dan tujuan yang ingin dicapai:
Pengumpulan Data Kesehatan yang Komprehensif: Diharapkan platform ini dapat mengumpulkan informasi yang lengkap mengenai riwayat kesehatan santri baru, termasuk riwayat penyakit, alergi, obat-obatan yang dikonsumsi, dan riwayat rawat inap atau pembedahan sebelumnya.
Efisiensi Penggunaan Sumber Daya: Dengan menggunakan platform elektronik, diharapkan penggunaan kertas, map, dan dokumen fisik lainnya dapat diminimalisir atau bahkan dihilangkan. Ini akan mengurangi biaya operasional serta mempercepat proses administrasi dan pelayanan.
Keterpaduan Data dan Koordinasi Pelayanan: Dengan rekam medis yang terintegrasi, diharapkan informasi kesehatan santri dapat dengan mudah diakses dan dikelola secara efisien oleh semua tenaga medis yang terlibat. Hal ini akan mendukung koordinasi pelayanan yang lebih baik antara dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya.
Perencanaan Pelayanan Kesehatan yang Lebih Baik: Dengan data yang tersedia secara lengkap dan real-time, klinik dapat membuat perencanaan pelayanan kesehatan yang lebih baik untuk santri baru. Ini termasuk perencanaan jadwal pemeriksaan berkala, monitoring kondisi kesehatan, serta penyusunan program perawatan dan rehabilitasi jika diperlukan.
Penyediaan Informasi untuk Keperluan Edukasi dan Penelitian: Data yang terkumpul dapat digunakan untuk keperluan edukasi dan penelitian dalam meningkatkan pemahaman terhadap kondisi kesehatan santri serta efektivitas intervensi yang dilakukan.
Dengan demikian, implementasi platform rekam medis elektronik yang terintegrasi diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan dalam efisiensi operasional klinik serta peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi santri baru di Ponpes Husnul Khotimah.
