Novia Raih Sanad Al-Qur’an Riwayat Hafs

Novia Raih Sanad Al-Qur’an Riwayat Hafs

Kuningan, 18 September 2024 – Novia Salsa Zahroh, santriwati asal Purworejo yang kini duduk di kelas 12 MA Husnul Khotimah, mencatatkan prestasi sebagai peraih sanad Al-Qur’an Riwayat Hafs ‘an ‘Ashim. Ia menjadi santriwati pertama di angkatannya yang mencapai prestasi tersebut, menggambarkan dedikasi dan semangatnya dalam menghafal Al-Qur’an.

Perjalanan Novia dalam menghafal Al-Qur’an dimulai sejak usia dini. Sejak kelas satu SD, Novia menunjukkan tekad yang kuat dengan menyelesaikan hafalan. Lulus SD ia telah menghafal 4 juz, yaitu dari juz 27 hingga 30. Memasuki SMP, ia melanjutkan hafalan dari juz pertama dan berhasil menyelesaikannya pada 9 Februari 2022.

Setelah bergabung dengan MA Husnul Khotimah di kelas 10, Novia aktif mengikuti berbagai program pengembangan hafalan. Ia memulai dengan takhosus bersama Ustadzah Desih Alhafidzhah dan melanjutkan dengan tasmi’ 10 juz pada semester pertama, serta 20 juz pada semester kedua. Novia berhasil menyelesaikan hafalan setiap semester, menunjukkan komitmen dan ketekunan yang luar biasa.

Di kelas 11, Novia terus memperkuat hafalannya, Ia menyelesaikan hafalan 10 juz dari juz 21 hingga 30. Saat libur semester berpartisipasi dalam Program Abata selama dua minggu. Selama periode ini, Novia memulai proses pengambilan sanad dengan target awal 15 juz di kelas 11 dan 15 juz di kelas 12, total 30 juz. Meskipun mengalami beberapa kendala, Novia berhasil menyelesaikan 12 juz di kelas 11 dan melanjutkan proses sanad hingga selesai.

Puncak dari perjalanan hafalan Novia terjadi pada 5 Juli 2024, ketika ia menyelesaikan hafalan 30 juz-nya dengan setoran terakhir yang dihadiri oleh ibu dan kakak. Pada 4 September 2024, Novia berhasil menyelesaikan sanad sampai juz 30 bersama Ustadz Mu’tamad. Pada 13 September 2024, ia menyelesaikan tasmi’ 30 juz dari jam setengah 6 pagi hingga jam setengah 9 pagi, dan pada 14 September 2024, Novia resmi menerima ijazah sanad dari Ustadz Mu’tamad di hadapan kedua orang tua dan seluruh teman-teman di pondok pesantren.

Putri dari Bapak Bahru Rokhim & Ibu Siti Rubingatul Fajriyah ini mengungkapkan rasa bahagia dan syukurnya atas pencapaiannya. Ia mengajak adik-adik dan teman-temannya untuk terus semangat menghafal dan menjaga hafalan dengan istiqomah. “Semangat untuk mengejar 30 juz dan istiqomah,” ujarnya, “Insya Allah akan menjadi berkah dan wasilah untuk kita semua.”

Ke depan, Novia bercita-cita melanjutkan studi ke luar negeri dengan minat khusus dalam tafsir dan ilmu Al-Qur’an di Al-Qasimiyah, jurusan Usuludin. Ia berharap dapat terus berkembang dalam ilmu agama dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi umat.

Kisah Novia merupakan teladan nyata bahwa dengan tekad dan usaha yang konsisten, segala sesuatu mungkin terjadi. Semoga pencapaiannya menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus berusaha mencapai tujuan mulia mereka.

TAGS
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )
WHATSAPP