Pelatihan Tahsin Metode Wafa Tingkatkan Kualitas Musyrif Al-Qur’an di Husnul Khotimah

Pelatihan Tahsin Metode Wafa Tingkatkan Kualitas Musyrif Al-Qur’an di Husnul Khotimah

Kuningan, 10 Januari 2025 – Pondok Pesantren Husnul Khotimah kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi Qur’ani melalui pelatihan Tahsin Wafa yang digelar oleh divisi HRD Yayasan Husnul Khotimah bersama Lembaga Wafa Indonesia.

Ustadz H. Sanwani, SH selaku kadiv HRD menyampaikan bahwa pelatihan ini berlangsung selama dua hari, dari Jumat hingga Sabtu, 10-11 Januari 2025, dengan fokus meningkatkan kualitas pengajaran Al-Qur’an para musyrif dan asatidz.

Sementara Kepala Unit TTQ Husnul Khotimah, Ustadz Abu Bakar, Lc., sekaligus panitia pelaksana kegiatan menegaskan pentingnya pelatihan ini untuk memperkuat kompetensi musyrif dalam membaca dan mengajarkan Al-Qur’an. “Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan para musyrif mampu membimbing santri menuju bacaan Al-Qur’an yang benar dan sesuai standar tajwid sebagaimana bacaan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam,” ungkapnya.

Pelatihan ini terdiri dari dua program utama. Program pertama, Pelatihan Upgrading Musyrif, diikuti oleh 62 musyrif yang telah mengikuti pelatihan metode Wafa sebelumnya. Program kedua, Pelatihan Sertifikasi Guru Al-Qur’an, melibatkan 55 peserta baru yang pertama kali mengenal metode Wafa.

Pada hari pertama, peserta mengikuti pretest untuk mengukur kemampuan awal, dilanjutkan dengan materi seputar Metodologi Wafa 5P, tahsin Al-Qur’an, penyusunan RPP checklist, hingga micro teaching dengan irama hijaz. Hari kedua diisi dengan review materi, pelatihan kurikulum dan penilaian, serta sesi tahsin lanjutan. Di akhir kegiatan, dilakukan evaluasi pelatihan dan post-test untuk mengukur efektivitas pembelajaran.

Ustadz Abubakar juga menyampaikan bahwa metode Wafa, yang menggunakan pendekatan otak kanan, adalah salah satu inovasi dalam mempermudah pembelajaran Al-Qur’an. Dengan metode ini, para santri diharapkan tidak hanya mampu membaca dengan baik, tetapi juga menghafal Al-Qur’an secara optimal. “Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Pesantren Husnul Khotimah dalam mencetak generasi unggul di bidang Al-Qur’an. Dengan musyrif yang terlatih, insyaAllah kita akan mencetak santri yang berkualitas,” tambahnya.

Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata dalam peningkatan kualitas bacaan, hafalan, dan pemahaman Al-Qur’an para santri di Husnul Khotimah. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam memperkuat peran pesantren sebagai pusat pembelajaran Al-Qur’an yang inovatif dan berkualitas.

 

Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )
WHATSAPP