
Semangat Tak Kenal Lelah! Long March 12 KM Warnai Pembukaan Perkemahan Kenaikan Tingkat Bantara MA Husnul Khotimah
Kuningan — Dalam semangat kebersamaan dan jiwa pantang menyerah, santri kelas 10 MA Husnul Khotimah melaksanakan Kegiatan Perkemahan Kenaikan Tingkat Bantara yang diawali dengan long march sejauh 12 kilometer dari kompleks pondok menuju Bumi Perkemahan Bukit Paninggaran, Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan.
Kegiatan ini digelar selama tiga hari, Kamis–Sabtu, 9–11 Oktober 2025, dan menjadi momen penuh makna bagi para santri. Menariknya, Kepala MA Husnul Khotimah, Ust. Dani Abdurahman, M.Pd., turut membersamai perjalanan long march tersebut dari awal hingga tiba di lokasi perkemahan.
Kebersamaan ini menjadi simbol semangat kepemimpinan dan keteladanan yang menginspirasi seluruh peserta untuk tetap kuat dan kompak sepanjang perjalanan.
Setibanya di lokasi, kegiatan langsung dilanjutkan dengan upacara pembukaan Perkemahan Kenaikan Tingkat Bantara, yang secara resmi dibuka oleh Ust. Dani Abdurahman, M.Pd.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan semangat dan pesan mendalam kepada para santri.
“Salam Pramuka! Kegiatan kita hari ini diawali dengan hiking. Tadi saya bersama kalian semua — lelah, capek, panas, haus — saya pun merasakan perjalanan yang cukup jauh, kurang lebih 12 kilometer. Namun harapannya, perjalanan ini sebenarnya mengajarkan kepada kita untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT. Bahwa di balik setiap lelah, ada pelajaran, dan di balik setiap langkah, ada kekuatan yang Allah tanamkan pada diri kita.”
Beliau juga menegaskan bahwa kegiatan perkemahan ini bukan hanya bagian dari ujian kenaikan tingkat, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan karakter, tanggung jawab, kemandirian, dan kepemimpinan santri.
Selama kegiatan berlangsung, para peserta mengikuti berbagai agenda seperti latihan kepramukaan, uji keterampilan lapangan, hiking, kegiatan ibadah, dan api unggun malam keakraban.
Seluruh kegiatan berjalan dalam suasana penuh semangat, kerja sama, dan ukhuwah yang kuat di antara para santri.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum berharga bagi para santri untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan, kedisiplinan, dan semangat pengabdian, sejalan dengan nilai-nilai kepramukaan dan karakter Islami yang ditanamkan di MA Husnul Khotimah.

